iNews Complex – Pertandingan antara Bayer Leverkusen dan AC Milan yang dijadwalkan pada 02 Oktober 2024 pukul 02:00 WIB dalam lanjutan Liga Champions 2024 diprediksi akan menjadi salah satu pertandingan paling sengit di babak penyisihan grup. Kedua klub ini adalah tim kuat dengan sejarah panjang di kompetisi Eropa, dan hasil pertandingan ini bisa menjadi penentu siapa yang melaju ke babak berikutnya.
Bayer Leverkusen dan AC Milan sama-sama memiliki tradisi kuat di Eropa. Leverkusen, dengan permainan menyerang cepat dan disiplin pertahanan, menghadapi Milan yang penuh pengalaman dan didukung oleh sejumlah pemain bintang.
Kemenangan dalam pertandingan ini akan sangat penting bagi kedua tim untuk memastikan tempat mereka di fase knockout. Bagi Leverkusen, bermain di kandang sendiri memberikan keuntungan tersendiri, sementara AC Milan akan datang dengan ambisi untuk merebut poin penuh.
Leverkusen tampil sangat baik dalam beberapa pertandingan terakhir. Mereka meraih beberapa kemenangan penting di Bundesliga dan menunjukkan performa konsisten di Liga Champions musim ini. Dengan gaya permainan cepat yang sering mereka gunakan, Leverkusen akan berusaha memanfaatkan kelemahan pertahanan Milan.
AC Milan juga dalam tren positif, terutama di Liga Champions. Pasukan Stefano Pioli berhasil mengamankan kemenangan dalam beberapa pertandingan penting di Serie A dan Eropa. Dengan kekuatan lini serang yang impresif dan solidnya pertahanan mereka, Milan siap menghadapi tantangan di BayArena.
Dalam pertemuan sebelumnya, AC Milan lebih sering unggul dari Bayer Leverkusen, namun setiap laga selalu berjalan ketat. Pertemuan terakhir mereka di kompetisi Eropa menunjukkan bahwa kedua tim sama-sama kuat, dan hasil pertandingan kali ini sangat sulit diprediksi.
Leverkusen memiliki beberapa pemain kunci yang dapat membuat perbedaan dalam pertandingan ini. Florian Wirtz, sebagai playmaker muda, akan menjadi pusat kreativitas tim, sementara Patrik Schick di lini depan akan mengancam pertahanan Milan dengan kecepatan dan penyelesaian akhirnya yang tajam.
AC Milan akan mengandalkan pemain seperti Rafael Leão, yang dikenal dengan dribbling dan kecepatan larinya, serta Olivier Giroud, yang bisa menjadi ancaman lewat sundulan berbahaya di kotak penalti. Selain itu, lini tengah yang dikomandoi oleh Sandro Tonali akan menjadi kunci dalam mengontrol jalannya pertandingan.
Pelatih Xabi Alonso diperkirakan akan menggunakan formasi 4-2-3-1, yang memungkinkan mereka menguasai bola di lini tengah dan melakukan serangan balik cepat. Leverkusen cenderung menekankan pressing tinggi dan memanfaatkan kelemahan lawan dalam transisi dari menyerang ke bertahan.
Stefano Pioli kemungkinan besar akan menggunakan formasi 4-3-3 yang fleksibel. Milan dikenal dengan permainan bola-bola cepat dan memanfaatkan sayap untuk menciptakan peluang. Mereka juga kuat dalam bertahan, dengan fokus pada pertahanan yang solid serta serangan balik yang mematikan.
Pertarungan di lini tengah akan menjadi penentu hasil pertandingan ini. Kedua tim memiliki gelandang-gelandang yang cerdas, seperti Exequiel Palacios di Leverkusen dan Sandro Tonali di Milan. Tim yang bisa memenangkan penguasaan bola di lini tengah kemungkinan besar akan mendominasi permainan.
Leverkusen dikenal dengan serangan balik cepat yang bisa mengeksploitasi kelemahan pertahanan lawan. Namun, AC Milan memiliki pertahanan yang kokoh, dan bagaimana mereka menangani serangan cepat ini akan menjadi kunci dalam pertandingan.
Dengan performa terkini kedua tim yang cukup seimbang, pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sangat ketat. Bayer Leverkusen mungkin akan lebih agresif sebagai tuan rumah, namun AC Milan dengan pengalaman mereka di kompetisi Eropa tidak bisa diremehkan.
Prediksi skor akhir untuk pertandingan ini adalah 2-2, dengan kedua tim berbagi poin. Baik Leverkusen maupun Milan memiliki lini serang yang produktif, sehingga laga ini diprediksi akan menghasilkan beberapa gol dari kedua kubu.