iNews Complex – Reaksi Blinken saat Prabowo tanyakan soal Palestina menjadi salah satu momen penting dalam pertemuan antara Menteri Luar Negeri Indonesia, Prabowo Subianto, dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, pada Senin malam, 11 November 2024. Pertemuan ini berlangsung di American Foreign Service Association, Washington DC, dan menarik perhatian banyak pihak.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo langsung menanyakan kepada Blinken mengenai upaya yang dilakukan AS untuk mencari solusi terhadap serangan Israel ke Palestina, yang saat itu masih terus memanas. “Bagaimana dengan Palestina?
Pertanyaan ini bukan tanpa alasan. Dalam konteks ini, pertanyaan Prabowo kepada Blinken bisa dianggap sebagai bentuk perhatian Indonesia terhadap krisis yang sudah berlangsung lama di Timur Tengah.
“Simak juga: Negara-negara Ini Menyambut Baik Konflik Iran vs Arab Saudi: Apa Motifnya?”
Reaksi Blinken saat Prabowo tanyakan soal Palestina menegaskan bahwa AS sedang “bekerja keras untuk permasalahan di sana,” merujuk pada upaya yang dilakukan pemerintah AS untuk mengatasi konflik tersebut.
Selain berbincang dengan Blinken, Prabowo juga melanjutkan agenda kunjungannya ke AS dengan bertemu Presiden Joe Biden pada 12 November 2024. Prabowo menyampaikan terima kasih kepada Presiden Biden atas undangannya dan membahas pentingnya hubungan bilateral antara Indonesia dan AS.
Prabowo menegaskan bahwa hubungan kedua negara sudah sangat kuat, dengan AS menjadi salah satu mitra utama Indonesia sejak masa perjuangan kemerdekaan.
Pada kesempatan yang sama, Prabowo juga menyampaikan komitmen pemerintahannya untuk terus memperkuat hubungan diplomatik dan ekonomi dengan Amerika Serikat. Ia berharap hubungan Indonesia-AS akan semakin erat, terutama mengingat tonggak sejarah yang dicapai kedua negara.
Kunjungan ini juga memiliki makna simbolis yang besar, mengingat ini adalah lawatan pertama Prabowo ke AS setelah dilantik sebagai Presiden. Blinken sendiri menilai kunjungan Prabowo ini sebagai langkah awal yang sangat positif untuk hubungan kedua negara di masa depan. “Ini adalah cara yang luar biasa untuk memulai 75 tahun ke depan. Terlebih, Anda berkunjung di momen krusial ini,” ujar Blinken, yang turut menekankan pentingnya momen pertemuan tersebut bagi diplomasi kedua negara.